NASIONAL

Menko Luhut Dorong Penguatan AIS Forum, Indonesia Tegaskan Komitmen untuk Negara Kepulauan

×

Menko Luhut Dorong Penguatan AIS Forum, Indonesia Tegaskan Komitmen untuk Negara Kepulauan

Sebarkan artikel ini
Foto (Maritim.go.id).

NUSATODAY.ID – Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves), bekerja sama dengan United Nations Development Programme (UNDP), menggelar Luncheon Meeting Archipelagic and Island States (AIS) Forum bersama para duta besar negara anggota AIS pada Kamis (10/10/2024).

Pertemuan ini menjadi momentum penting bagi Indonesia untuk menegaskan kembali komitmennya terhadap penguatan kolaborasi antarnegara kepulauan dalam menghadapi tantangan global.

Dalam sambutannya, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan apresiasi mendalam kepada negara-negara pulau yang telah mendukung penyelenggaraan AIS Forum sejak awal berdiri pada 2018.

“Saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua negara pulau dan kepulauan atas dukungan yang tak ternilai dalam penyelenggaraan AIS Forum, khususnya sejak forum pertama kali digelar di Manado,” ungkap Luhut.

Ia menekankan bahwa kekuatan utama AIS Forum terletak pada kemitraan yang solid, khususnya bersama UNDP Indonesia, yang selama ini telah mendorong lahirnya berbagai inisiatif yang memberikan dampak nyata bagi negara-negara anggota.

Salah satu capaian penting yang disoroti Menko Luhut adalah Deklarasi Pemimpin Negara Pulau dan Kepulauan (Leaders’ Declaration on the Solidarity of the Archipelagic and Island States) yang disepakati dalam pertemuan tingkat tinggi pertama AIS Forum tahun lalu. Deklarasi ini menjadi tonggak komitmen bersama untuk bersinergi menghadapi isu perubahan iklim, pengembangan ekonomi biru, pengurangan polusi laut, serta tata kelola kelautan yang transparan dan berkelanjutan.

Lebih jauh, Luhut menyampaikan bahwa deklarasi tersebut juga memberikan mandat untuk memperkuat kerangka kelembagaan AIS Forum. Salah satu langkah strategis ke depan adalah membentuk organisasi berbasis piagam (charter-based organization) guna memastikan keberlanjutan forum secara jangka panjang dan menciptakan tata kelola yang lebih efektif.

“Kita perlu melanjutkan langkah-langkah strategis untuk memastikan forum ini tidak hanya bertahan, tetapi berkembang menjadi platform internasional yang memiliki pengaruh dalam menjawab tantangan negara-negara pulau dan kepulauan,” tegasnya.

Senada dengan hal itu, Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi, Jodi Mahardi, menyampaikan optimisme terhadap masa depan forum ini.

“Saya yakin AIS Forum akan tumbuh menjadi organisasi internasional yang mapan, dengan kontribusi nyata bagi pembangunan berkelanjutan negara-negara anggota,” katanya.

Menutup pertemuan, Menko Luhut kembali menegaskan komitmen penuh Indonesia dalam mendukung kemajuan AIS Forum sebagai wadah solidaritas global negara-negara kepulauan.

“Indonesia akan terus berdiri di garis depan, mendukung forum ini dan semua upaya untuk memastikan masa depan yang berkelanjutan bagi negara-negara pulau dan kepulauan di seluruh dunia,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!