Nusatoday.id – Budaya pop Barat di 2025 semakin dikuasai oleh tren Western atau “cowboy-core”, yang didorong kuat oleh pengaruh musisi besar dan budaya media. Kebangkitan ini sangat nyata di dunia mode: menurut laporan pasar, ukuran pasar Western wear global diperkirakan mencapai US$ 81,7 miliar pada 2025 dengan pertumbuhan hingga US$ 110,8 miliar dalam beberapa tahun ke depan. Business Research Insights
Situs fashion juga mencatat lonjakan minat aksesori Western: query untuk “western accessories” mencapai puncak pada April 2025 dengan skor normalisasi 91. Accio+1 Selain itu, fringe (rumbai), denim klasik, dan topi koboi menjadi elemen mode yang sangat diminati. Accio+1
Pengaruh selebritas besar, terutama Beyoncé, sangat krusial. Album dan tur “Cowboy Carter” milik Beyoncé telah memperkuat estetika koboi di panggung utama. Design & Paper+2Fizzy Mag+2
Sementara itu, serial seperti Yellowstoneturut membantu menghidupkan kembali citra “bar ranch” dan memperkuat tren visual Western di lintas media. Hollywood Branded+1
Menurut analisis trend fashion, gaya Western kini semakin romantis dan mistis, berpadu dengan elemen bohemian. Kesadaran spiritual dan kecenderungan ke estetika “niche” juga mendukung ekspresi Western yang lebih emosional dan personal. InsightTrendsWorld
Sisi ekonomi juga sangat mendukung momentum ini: retailer Western seperti Boot Barn melaporkan hasil keuangan yang kuat, dengan penjualan bersih meningkat 18,7% YoY. Business Insider Pertumbuhan ini menunjukkan bahwa tren Western bukan sekadar fenomena budaya, tetapi juga kekuatan komersial nyata.







