Nusatoday.id – Rudi, karyawan pabrik di Bekasi, awalnya cuma iseng coba judi online. Katanya sih bisa jadi “cuan cepat tanpa ribet”. Awalnya menang kecil, dan rasa senangnya luar biasa. Tapi minggu berikutnya, semua gajinya ludes. Setiap malam dia pasang taruhan lagi, berharap bisa “balik modal”. Yang ada justru makin ambyar.
Istrinya mulai curiga karena uang belanja nggak cukup. Rudi jadi sering bohong — alasannya gaji dipotong, padahal habis buat deposit. Saat kalah, emosinya meledak. Ia bahkan sempat pinjam ke teman dan ngutang di aplikasi online.
Kehidupan Rudi makin hancur. Pekerjaan terganggu, hubungan keluarga renggang, dan rasa bersalah menghantui. Ia sadar sudah terjebak dalam lingkaran judi yang bikin mental dan dompet ambyar.
Judi online memang lihai bikin orang percaya diri. Sekali menang, adrenalin naik, tapi kalahnya berkali-kali lipat. Akhirnya yang tersisa cuma penyesalan.
Pesan moral: Kalau sudah mulai bohong demi judi, tandanya hidupmu udah ambyar. Mending sadar sebelum semua benar-benar hilang.











