Nusatoday.id – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Maluku akan menyelenggarakan “Green Mining Dialog” pada tanggal 15 Desember di Elizabeth Hotel. Dialog ini mengangkat tema “Akselerasi Pembangunan Daerah: Sinergi Pemuda dalam Optimalisasi Wilayah Pertambangan Rakyat yang Ramah Lingkungan, Inklusif dan Sadar Budaya.”
Menurut salah seorang fungsionaris DPD KNPI Maluku, Muhamad Aswan Kelian, kegiatan ini bertujuan untuk mendorong peran aktif pemuda dalam pengelolaan pertambangan rakyat yang berkelanjutan dan bertanggung jawab. “Kami melihat potensi besar yang dimiliki pemuda Maluku untuk berkontribusi dalam pengembangan sektor pertambangan yang tidak hanya menguntungkan secara ekonomi, tetapi juga memperhatikan aspek lingkungan, sosial, dan budaya,” ujarnya.
Dialog ini akan menghadirkan berbagai narasumber dari unsur pemerintah daerah, akademisi, praktisi pertambangan, tokoh masyarakat, serta perwakilan pemuda dari berbagai organisasi. Diharapkan, melalui dialog ini, akan terjalin sinergi antara berbagai pihak dalam merumuskan solusi dan strategi untuk optimalisasi wilayah pertambangan rakyat yang berkelanjutan di Maluku.
Aswan menambahkan, DPD KNPI Maluku berkomitmen untuk terus mengawal isu-isu terkait pertambangan rakyat dan mendorong implementasi praktik-praktik pertambangan yang ramah lingkungan, inklusif, dan sadar budaya. “Kami berharap, kegiatan ini dapat menjadi momentum bagi pemuda Maluku untuk semakin peduli dan terlibat aktif dalam pembangunan daerah, khususnya dalam sektor pertambangan,”Tutupnya.
