BISNIS

Faktor Ekonomi yang Mempengaruhi Pasar Properti 2026

×

Faktor Ekonomi yang Mempengaruhi Pasar Properti 2026

Sebarkan artikel ini
Faktor Ekonomi yang Mempengaruhi Pasar Properti 2026 (Ilustrasi).

Nusatoday.id – Pasar properti sangat dipengaruhi oleh kondisi ekonomi makro seperti suku bunga, inflasi, dan pertumbuhan GDP. Pada 2026, tren suku bunga yang stabil atau sedikit menurun diperkirakan akan membantu menjaga daya beli rumah bagi pembeli dan menstimulasi penjualan properti.

Inflasi juga memiliki peran penting: inflasi tinggi dapat menaikkan biaya konstruksi sehingga menekan pasokan baru dan mendorong harga properti naik. Sebaliknya, inflasi terkendali meningkatkan kepercayaan investor karena meminimalkan risiko biaya tak terduga.

Pertumbuhan ekonomi, seperti pertumbuhan GDP Indonesia yang diperkirakan stabil di kisaran 5–6% per tahun, menjadi sinyal kuat bahwa permintaan terhadap tempat tinggal dan properti komersial akan tetap tinggi hingga 2026. Daya beli masyarakat meningkat seiring pertumbuhan pendapatan.

Selain itu, kondisi global seperti aliran modal asing, perdagangan internasional, dan keputusan suku bunga di negara maju juga berimbas pada pasar domestik. Investor global sering kali melihat properti sebagai aset lindung nilai ketika pasar saham dan obligasi mengalami volatilitas.

Dengan demikian, faktor ekonomi seperti suku bunga, inflasi, pertumbuhan GDP, dan aliran modal investor menjadi pendorong utama dinamika pasar properti 2026—menentukan arah kenaikan harga, permintaan, serta strategi investasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *