NUSATODAY.ID – Susunan baru pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP periode 2025–2030 akhirnya resmi diumumkan. Momen ini terjadi saat Kongres ke-6 PDIP yang digelar di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Sabtu (2/8/2025).
Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, tak hanya mengumumkan susunan pengurus baru, tapi juga mengambil peran ganda sebagai Sekretaris Jenderal. Keputusan ini menjadi sorotan politik nasional dan menandai konsolidasi internal partai banteng yang makin solid.
Yang menarik, sedikitnya enam mantan menteri bergabung dalam jajaran struktural DPP PDIP terbaru. Nama-nama ini bukan wajah baru di panggung politik nasional maupun di internal PDIP. Siapa saja mereka?
Deretan Mantan Menteri di Struktur DPP PDIP 2025–2030:
-
Puan Maharani
Putri Megawati ini pernah menjabat sebagai Menko PMK pada era Kabinet Kerja (2014–2019). Kini, ia kembali memperkuat struktur inti partai. -
Yasonna H. Laoly
Dua periode menjabat sebagai Menteri Hukum dan HAM, baik di Kabinet Kerja maupun Kabinet Indonesia Maju. Kini, Yasonna dipastikan punya peran strategis di PDIP. -
Abdullah Azwar Anas
Mantan Bupati Banyuwangi yang kemudian menjabat Menteri PANRB mulai 7 September 2022 hingga 20 Oktober 2024. Kiprahnya dikenal dekat dengan akar rumput. -
Tri Rismaharini (Risma)
Eks Wali Kota Surabaya ini dikenal progresif saat menjadi Menteri Sosial sejak akhir 2020. Kini, Risma masuk lingkaran inti DPP PDIP. -
I Gusti Ayu Bintang Darmawati (Bintang Puspayoga)
Sejak 2019 menjabat sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Bintang juga kembali dipercaya memperkuat struktur partai. -
Rokhmin Dahuri
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan era Kabinet Gotong Royong (2001–2004), kembali mendapat tempat di tubuh PDIP.
Masuknya tokoh-tokoh ini menunjukkan arah baru PDIP yang mengombinasikan kekuatan senioritas, pengalaman birokrasi, dan loyalitas politik. Dengan Megawati masih memegang kendali utama, PDIP tampaknya tengah mempersiapkan konsolidasi besar menghadapi agenda politik ke depan, termasuk Pemilu 2029.