NASIONAL

Bahlil Tegaskan Rapimnas Golkar Fokus Konsolidasi Internal

×

Bahlil Tegaskan Rapimnas Golkar Fokus Konsolidasi Internal

Sebarkan artikel ini
Partai Golkar
Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia.

Nusatoday.id – Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia menegaskan bahwa Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) I Tahun 2025 sepenuhnya difokuskan pada konsolidasi internal partai, sebagai langkah krusial memperkuat soliditas organisasi menghadapi tantangan politik nasional yang semakin kompleks.

Bagi Partai Golkar, Rapimnas I Tahun 2025 bukan sekadar forum pengambilan keputusan, melainkan momentum konsolidasi menyeluruh. Ketua Umum Bahlil Lahadalia menyatakan bahwa seluruh agenda Rapimnas diarahkan untuk memperkuat fondasi internal partai dari tingkat pusat hingga daerah.

Menurut Bahlil, dinamika politik nasional pasca pemilu menuntut partai politik memiliki struktur organisasi yang solid, disiplin, dan adaptif. Karena itu, pembahasan Rapimnas dilakukan secara tertutup dan internal guna menjaga efektivitas konsolidasi.

Bahlil menekankan bahwa kekuatan Golkar selama ini terletak pada kemampuannya menjaga kesinambungan organisasi lintas generasi. Konsolidasi internal dinilai menjadi prasyarat utama sebelum partai mengambil peran lebih luas dalam mengawal kebijakan pemerintahan.

Rapimnas juga menjadi ruang evaluasi terhadap kinerja struktur partai di daerah, termasuk kesiapan menghadapi agenda politik lokal dan nasional. Golkar ingin memastikan seluruh jajaran partai berjalan dalam satu garis kebijakan dan ideologi.

Dalam konteks ini, Rapimnas memutuskan sejumlah langkah strategis untuk memperkuat koordinasi pusat dan daerah, meningkatkan efektivitas komunikasi internal, serta memperjelas garis komando organisasi.

Bahlil menyebut, soliditas internal akan menentukan kemampuan Golkar dalam menghadapi dinamika parlemen, mengawal pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, serta menjaga stabilitas politik nasional.

Dengan konsolidasi yang diperkuat, Golkar optimistis mampu mempertahankan posisinya sebagai salah satu pilar utama demokrasi Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *