POLITIK

Golkar Dorong Pilkada Lewat DPRD, Wacana Lama dengan Tafsir Baru

×

Golkar Dorong Pilkada Lewat DPRD, Wacana Lama dengan Tafsir Baru

Sebarkan artikel ini
Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia.

Nusatoday.id – Salah satu rekomendasi penting Rapimnas I Partai Golkar 2025 adalah usulan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah melalui Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Wacana ini kembali mengemuka dengan narasi baru yang menekankan keterlibatan publik secara substantif.

Golkar menilai mekanisme Pilkada lewat DPRD tetap dapat mencerminkan kedaulatan rakyat sepanjang diiringi sistem transparansi dan partisipasi publik yang kuat. Pandangan ini mencoba menjawab kritik lama soal potensi oligarki politik.

Dalam konteks demokrasi Indonesia, usulan ini bukan tanpa kontroversi. Namun Golkar tampak ingin mendorong diskursus yang lebih rasional tentang efektivitas, biaya politik, dan stabilitas pemerintahan daerah.
Partai berlambang beringin tersebut memandang bahwa demokrasi tidak hanya diukur dari mekanisme pemilihan langsung, tetapi juga dari kualitas hasil kepemimpinan dan keberlanjutan pembangunan daerah.

Rapimnas Golkar menggarisbawahi pentingnya desain sistem yang mampu menekan politik uang, konflik horizontal, serta pemborosan anggaran yang kerap terjadi dalam Pilkada langsung.

Usulan ini juga mencerminkan pendekatan Golkar yang pragmatis namun tetap berlandaskan pada prinsip kedaulatan rakyat. Golkar tampak ingin membuka ruang debat publik yang lebih luas terkait reformasi sistem demokrasi lokal.
Ke depan, wacana ini diprediksi akan menjadi salah satu isu politik nasional yang memicu perdebatan panjang, baik di parlemen maupun di ruang publik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *