BISNIS

Statistik Pasar Properti Indonesia 2026

×

Statistik Pasar Properti Indonesia 2026

Sebarkan artikel ini
Perumahan (Ilustrasi).

Nusatoday.id – Statistik pasar properti Indonesia menunjukkan prospek positif pada 2026, dipengaruhi oleh pertumbuhan permintaan baik di sektor hunian maupun komersial. Emiten properti Indonesia umumnya berharap pasar akan mendaki pada 2026, terutama jika Bank Indonesia menurunkan suku bunga acuan yang sedang diproyeksikan bisa turun hingga sekitar 50–75 basis poin.

Data terbaru juga mencatat bahwa pengembangan properti di kawasan suburban seperti Bekasi, Cikarang, dan Karawang meningkat, didorong oleh kebutuhan hunian yang lebih terjangkau dan kedekatan dengan infrastruktur transportasi.

Segmen hunian vertical seperti kondominium juga tetap stabil, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta, di mana generasi muda semakin memilih hunian dekat fasilitas dan transportasi.

Di sisi komersial, permintaan terhadap ruang industri dan gudang diperkirakan akan terus kuat karena relokasi manufaktur dan pembentukan koridor ekonomi baru di Indonesia, yang membantu memperkuat nilai sewa dan investasi.

Dengan pola statistik ini, pasar properti Indonesia pada 2026 menunjukkan tren pertumbuhan yang lebih terdiversifikasi, memberikan peluang tidak hanya untuk pembeli rumah pertama tetapi juga untuk investor skala besar di segmen hunian dan komersial.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *